kerjaholic
situsdepnaker
brangkas-kerja
forums cancer
vitroculture

Tuesday, March 17, 2009

PERAN ORANG TUA DALAM MASA TUMBUH KEMBANG REMAJA

PERAN ORANG TUA DALAM MASA TUMBUH KEMBANG REMAJA
Orang tua penting untuk disadarkan bahwa mereka sangat berperan dalam
membantu anak remaja mereka melewati masa remajanya dengan baik. Penting
juga untuk disadari orang tua bahwa berbagai perubahan/gejolak yang dialami oleh
anak remaja mereka adalah sesuatu yang alamiah dan tidak terhindarkan. Anak
remaja dalam kebingungan menghadapi hal itu dan justru mereka sangat
mengharapkan bantuan orang tua, namun mereka sulit mengungkapkannya. Oleh
karena itu orang tualah yang harus secara arif dan bijaksana mendekatkan diri
kepada anak remaja untuk menjadi sahabat bagi remaja mereka.
Mengapa orang tua dibutuhkan anak remajanya?
􀂃 keterlibatan orang tua akan membantu menyelesaikan masalah remaja
dengan baik dan tuntas
􀂃 remaja seringkali berpikir bahwa masalahnya tidak akan dimengerti orang
tua dan bersifat sangat pribadi
􀂃 dalam kenyataannya remaja belum mampu benar memecahkan masalahnya
tanpa bimbingan orang tuanya
􀂃 remaja yang tidak mengkomunikasikan masalah dengan orang tuanya akan
terbelit masalah berkepanjangan, dan akan meninggalkan “luka” yang
terbawa hingga dewasa, yang kelak hanya akan menyebabkan masalah lain
yang lebih rumit di masa dewasa
Jadi, apa peran orang tua bagi dalam mengembangkan kemampuan
mengatasi masalah?
Ada beberapa peran yang dapat dilakukan oleh orang tua dalam membantu anak
remaja mereka antara lain:
􀂃 memberikan pemikiran dan pertimbangan (bukan memutuskan apalagi
menuntut) kepada remaja tentang alternatifpenyelesaian masalah yang
dihadapi
􀂃 menanamkan nilai-nilai perilaku yang baik melalui diskusi dan komunikasi
dua arah
􀂃 membantu mengembangkan potensi yang ada di dalam diri remaja memalui
pemberian kesempatan kepada mereka untuk memutuskan sendiri
penyelesaian masalah yang dihadapi berdasarkan alternatif yang diberikan
oleh orang tua
􀂃 meningkatkan kepercayaan diri pada remaja dengan memberi kesempatan
kepada mereka untuk memutuskan sendiri penyelesaian masalah yang
mereka hadapi ; jika mereka berhasil memutuskan permasalahan tersebut
dengan baik maka orang tua perlu memberikan “penghargaan” (tidak harus
dalam bentuk materi) sebaliknya jika ternyata keputusan yang diambil oleh
remaja masih salah maka dilakukan diskusi agar hal tersebut tidak terjadi
lagi dikemudian hari
Jadi, orang tua berperan dalam mengembangkan kemampuan anak untuk menjadi
anak yang berguna tidak hanya bagi dirinya sendiri tetapi juga untuk lingkungannya.
Bagaimana orang tua menanamkan nilai-nilai baik buruk?
Remaja seringkali bertingkahlaku berdasarkan apa yang dipelajarinya dari
lingkungan. Dalam hal ini karena keluarga adalah lingkungan yang terdekat bagi
remaja maka remaja dalam mengambil keputusan, apayang boleh dan apa yang
tidak, mana yang baik dan mana yang salahvsangat tergantung dari pengamatan
mereka tentang apa yang terjadi dalam keluarga. Oleh sebab itu pandangan, sikap,
dan tingkah lakuvorangtua sangat penting bagi pembentukan tingkah laku mereka
divmasa yang akan datang.

Monday, March 16, 2009

PERUBAHAN EMOSI DAN TINGKAH LAKU

PERUBAHAN EMOSI DAN TINGKAH LAKU
Perubahan emosi di masa remaja sangat besar. Hal ini dapat dimengerti karena
emosi mereka kini adalah perubahan dari emosi anak-anak tetapi kini pengetahuan
dan wawasan mereka sudah lebih luas. Jadi kadang-kadang muncul “pertentangan”
dalam diri remaja. Masalah yang tadinya sudah tidak dipedulikan lagi, kini dipikirkan
lagi dengan cara yang berbeda sehingga mereka menjadi gundah.
Remaja mengekspresikan perubahan emosi ini dalam banyak cara yang unik seperti
“menggantung perasaan” (merasa tidak nyaman tetapi tidak segera berbuat sesuai
atau mengambil keputusan), meledak-ledak (marah tak karuan, senang sampai
loncat-loncat), menarik diri (menutup diri, tidak ingin bertemu dengan siapa-siapa),
menolak bicara (diam walaupun punya pendapat dan pikiran sendiri).
Bagaimana akibat perubahan emosi pada tingkah lakunya?
Pada satu saat remaja tampak manja dan bersahabat, saat berikutnya tampak
“sengit” dan “cuek”. Tingkah laku yang cenderung kurang konsisten dari waktu ke
waktu ini menujukkan bahwa mereka masih berada dalam suatu proses yang belum
selesai menuju kedewasaan.
Remaja itu anak atau orang dewasa?
Remaja sering bingung pada orang-orang di sekitarnya. Suatu saat ia dikatakan
terlalu muda untuk pergi ke pesta hingga tengah malam. Di lain waktu ia dianggap
sudah cukup dewasa untuk mengetahui kewajibannya sebagai murid sekolah. Jadi ia
terlalu muda atau sudah cukup dewasa?
Dalam hal ini, yang penting dicatat oleh orang tua adalah menyadari apa yang
dituntut dari anak remajanya, serta mencari tahu bagaimana reaksi anak remajanya
atas tuntutantuntutan orang tua. Orang tua perlu memberi pengertian bahwa pada
masa remaja, mereka memang seringkali sudah dapat diberi tanggung jawab
terutama yang berkaitan dengan kemandiriannya, tetapi dianggap belum cukup
pengalaman untuk hal yang lebih rumit sehingga perlu bimbingan orang tua.
Bagaimana remaja mengekspresikan emosinya?
Remaja tidak selalu dapat mengekspresikan emosinya. Sebenarnya, remaja, seperti
halnya ketika mereka masih kecil tetap perlu perhatian. Tetapi kini tidak lagi
menunjukkannya secara terbuka dan spontan. Akibatnya ekspresi emosi dan tingkah
lakunya “tidak wajar” di mata orang tuanya. Mereka disalahkan, dianggap aneh atau
dianggap tidak baik. Padahal semua “ketidak wajaran” itu hanyalah keinginan
remaja untuk diperhatikan orang tuanya.

Sunday, March 15, 2009

PERKEMBANGAN SEKSUALITAS DI MASA REMAJA

PERKEMBANGAN SEKSUALITAS DI MASA REMAJA
Banyak orang tua yang tidak mampu menjelaskan berbagai perubahan fisik dan
psikologis yang terjadi pada anak mereka ketika menginjak remaja. Padahal anak
memerlukan bantuan orang tuanya untuk mengerti tentang hal tersebut. Bagi
remaja perempuan misalnya mengapa tiba-tiba alat kemaluannya mengeluarkan
darah?, atau payudaranya membesar, atau temannya telah mendapatkan
menstruasi sedangkan dirinya belum?, atau kenapa seorang remaja putri tiba-tiba
tidak bersedia lagi diajak oleh orang tuanya pergi bersama dan lebih memilih pergi
dengan teman prianya?, dsb. Banyak orang tua yang karena bingung, justru menjadi
khawatir dengan perkembangan seksualitas anak remaja mereka. Untuk itu perlu
untuk selalu mengingatkan orang tua untuk bersikap lebih santai terhadap
perkembangan seksualitas anak remajanya.
Bagaimana orang tua dapat mengetahui bahwa anak remaja mereka
sedang mengalami perkembangan seksualitas?
Tanda bahwa sedang terjadi perkembangan seksual remaja adalah remaja mulai
menunjukkan ketertarikan pada lawan jenis atau orang lain. Remaja merasa senang
bila ada orang yang sangat disukai, dan terkadang mereka sudah mulai mengenal
perasaan terhadap apa yang disebut pacar dan apa yang disebut teman biasa.
Tetapi remaja juga sering menunjukkan tanda perkembangan seksualitas dengan
cara yang salah seperti merokok, minum obat terlarang, dan bahkan juga
melakukan hubungan seksual. Sebenarnya banyak di antara mereka melakukan hal
itu hanya untuk menunjukkan bahwa fungsi seksualnya sudah berkembang. Ia
merasa bangga dan ingin tahu sampai seberapa jauh kehebatannya.Jelaskan bahwa
sebenarnya masa remaja juga dapat dilihat sebagai suatu proses alamiah yang
indah dalam kehidupan anaknya. Masa remaja dapat dilalui dengan baik dengan
bantuan orang tuanya dalam bentuk sikap bersahabat orang tua ditambah
pemahaman akan perkembangan seksualitas.
Kapan puncak dari perkembangan seksualitas remaja?
Bila awal masa remaja ditandai dengan mencari jati diri, maka puncak
perkembangan seksual remaja adalah bila remaja sudah merasa nyaman terhadap
siapa dirinya. Ia tidak lagi coba-coba akan identitasnya dan merasa bebas
mengekspresikan diri apa adanya. Bila ini terjadi berarti mereka telah berhasil
melalui masa remaja menjadi dewasa muda.

Saturday, March 14, 2009

REMAJA, INTAN YANG BELUM TERASAH

REMAJA, INTAN YANG BELUM TERASAH
Perlu diingatkan kepada orang tua bahwa anak remaja tetaplah anak yang diasuh
sejak masih bayi dan tumbuh menjadi anak, tetapi kini mereka ingin orang tua
memandang dengan cara yang berbeda. Sikap orang tua yang berkenan dengan
perasaan remaja akan mendekatkan hubungan mereka selayaknya sahabat. Orang
tua yang bersahabat akan membantu remaja untuk menemukan jati diri dan
kemampuan terbaiknya, serta membimbing mereka mengembangkan keahliannya.
Remaja akan menjadi intan yang berkilau dengan sentuhan orang tuanya.
Apa yang perlu dipersiapkan orang tua saat anak menginjak usia
remaja?
Beberapa hal yang perlu dilakukan oleh orang tua saat anaknya menginjak remaja:
􀂃 mempersiapkan diri dengan menambah wawasan dan pengetahuan mengenai
tumbuh kembang remaja dengan maksud agar dapat lebih memahami anak
remajanya
􀂃 terus bersikap penuh pengertian terhadap persoalan yang dihadapi remaja
Bagaimana orang tua mengetahui bahwa seorang anak mulai
memasuki masa remaja?
Seorang anak dikatakan mulai masuk masa remaja bila sudah terjadi perubahan
fisik yang merupakan akibat dari perkembangan fungsi reproduksi. Anak perempuan
mulai mendapat menstruasi, dan anak laki-laki mulai ejakulasi. Masa remaja adalah
masa transisi dari anak menjadi orang dewasa.
Dari mana mereka mencari jawaban atas rasa ingin tahunya?
Penting diketahui oleh orang tua bahwa jika mereka tidak dapat menjadi sahabat
bagi remaja, maka remaja biasa mencari jawaban atas rasa ingin-tahunya dari
teman-temannya, atau melakukan sendiri tanpa bantuan siapapun.
Seringkali remaja beranggapan bahwa orang tuanya belum tentu mengerti mengapa
ia begitu ingin tahu, sehingga ia malas bertanya pada orang tuanya. Selain itu
remaja beranggapan bahwa kalaupun bertanya ia sudah dapat memperkirakan
jawabannya: yaitu jawaban yang tidak jelas dan tidak memberinya tambahan
informasi seperti yang ia inginkan. Bagi remaja pada umumnya, keluarga punya
peran lebih kecil dibandingkan peran teman sebayanya. Tetapi bukan berarti
keluarga tidak penting lagi bagi remaja. Justru, kanyataannya keluarga-lah yang
paling menentukan.
Remaja yang berhasil melalui tahap perkembangan ini dengan baik ternyata adalah
remaja yang memperoleh dukungan penuh dari keluarga. Banyak bukti bahwa
keluarga menentukan bagaimana remaja kelak menjadi orang dewasa. Oleh karena
itulah sangat penting bagi orang tua untuk menjadi sahabat bagi remaja mereka
agar dapat membantu mereka melewati masa-masa sulit dalam hidup mereka untuk
kemudian menuju menjadi orang dewasa yang mandiri dan berhasil.